Groundbreaking Masjid, Ustad Maulana : Pengurus Masjid Harus Diawasi, Bukan Cuma Anggota Dewan
RISALAH NU ONLINE, JAKARTA – Ustad Maulana mengingatkan pentingnya mengawasi penggunaan dana pembangunan masjid agar benar-benar dimanfaatkan sesuai peruntukan. Pesan itu ia sampaikan saat menghadiri groundbreaking Masjid Al-Bina Casablanca East Residences (CER), Senin (1/9/2025).
“Gak cuma anggota dewan, pengurus masjid juga harus kita awasi,” seloroh Ustad Maulana diikuti gelak tawa jamaah.
Ia juga memimpin langsung penggalangan dana dalam acara tersebut. Terkumpul dana sekitar Rp150 juta, sehingga total hingga kini mencapai kurang lebih Rp450 juta.
Pembangunan masjid ini diperkirakan menelan biaya sebesar Rp6 miliar untuk bangunan 3½ lantai. Dana tersebut akan berasal dari kas DKM Masjid Al-Bina serta donasi masyarakat, termasuk penghuni apartemen CER.
Selain Ustad Maulana, groundbreaking juga dihadiri Gubernur DKI Jakarta, Dr. Promono Anung, bersama sejumlah tokoh agama, masyarakat, dan muspida setempat. Acara ini menandai awal pembangunan masjid baru yang diharapkan menjadi pusat ibadah sekaligus pembinaan umat.
Ketua DKM Masjid Al-Bina, Nash Achmadi, menjelaskan bahwa masjid akan dibangun di lahan seluas 858 m², terdiri atas 608 m² lahan eks Bina Marga milik Pemda DKI dan 250 m² lahan fasum Apartemen CER 1 yang difungsikan sebagai area parkir.
“Keberadaan masjid ini diharapkan menjadi pusat pendidikan kejujuran, keikhlasan, persaudaraan, sekaligus penguatan ukhuwah di tengah masyarakat. Masjid Al-Bina harus menghadirkan ketenangan di hati seluruh penghuni CER, tanpa membedakan asal usul maupun keyakinan,” kata Nash.
Pembangunan direncanakan melalui empat tahap: pengerjaan bore pile & tie beam, pembangunan basement, lantai utama dan atap, hingga interior, sound system, dan finishing tata udara. Dengan dukungan jamaah, masjid ditargetkan rampung dan bisa digunakan dalam waktu 1,5 tahun.
“Masjid ini menjadi simbol kebangkitan, sebagai bekal kehidupan dunia dan akhirat. Semoga Al-Bina benar-benar menjadi pusat spiritual dan sosial bagi jamaah,” pungkas Nash Achmadi.
(Anisa)