RISALAH NU ONLINE, BOGOR – Pimpinan Cabang Fatayat Nahdlatul Ulama (PC Fatayat NU) Kabupaten Bogor menggelar Resepsi Hari Lahir (Harlah) ke-75 dengan penuh khidmat dan semangat perubahan di Gedung Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Cibinong, Bogor. Dengan mengusung tema “Dari Fatayat untuk Indonesia: Berkhidmah, Berdaya, Berkeadaban”, kegiatan ini menjadi momentum penting bagi Fatayat NU dalam memperluas kiprah kader perempuan muda NU, memperkuat struktur organisasi hingga ke tingkat akar rumput, serta menjaga konsistensi program pemberdayaan perempuan.
Acara yang dimulai sejak pagi hari ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting Nahdlatul Ulama dan lintas organisasi perempuan. Turut hadir Ketua PCNU Kabupaten Bogor terpilih, Kiai Abdul Somad, yang memberikan sambutan hangat dan dukungan penuh terhadap peran strategis Fatayat NU dalam membangun peradaban umat.
“Fatayat adalah tulang punggung masa depan NU. Di tangan para perempuan mudalah arah peradaban dan bangsa ini ditentukan. Maka dari itu, penguatan kaderisasi hingga ke tingkat ranting harus terus didorong,” ujar Kiai Abdul Somad.
Hadir pula Pembina PC Fatayat NU Kabupaten Bogor, Niar Tri Maulani; Dewan Kehormatan PC Fatayat NU, Nida D. Zaki; Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Bogor, Sri Mulyani; Ketua Perempuan Bangsa Kabupaten Bogor, Siti Mahnin; serta Ketua Himpunan Mahasiswa Tholibah (HMT) Kabupaten Bogor, Chozainul Choiriyah. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan luas terhadap eksistensi dan kontribusi nyata Fatayat NU dalam isu-isu perempuan, keumatan, dan kebangsaan.
Dalam sambutannya, Ketua PC Fatayat NU Kabupaten Bogor, Nidhomatum Mukhlisotur Rohmah, menegaskan, Harlah ke-75 bukan sekadar perayaan, tetapi momentum strategis untuk konsolidasi organisasi. “Kami ingin memastikan bahwa Fatayat NU hadir hingga tingkat ranting di setiap PAC. Ini bagian dari komitmen kami untuk memperkuat akar gerakan, menjangkau lebih banyak perempuan muda, serta menjalankan program-program yang berkesinambungan dan berdampak,” tuturnya.
Sebelum dilaksanakan puncak resepsi harlah ini, kegiatan sudah dimulai dengan bakti sosial, lomba senam Fatayat dan lomba hafalan surat-surat pendek. Sementara, saat acara resepsi diisi cek kesehatan gratis, pembacaan tahlil dan tawasul, pemotongan tumpeng, pengumuman pemenang lomba kreatif, serta penampilan kader-kader Fatayat dari berbagai kecamatan. Ratusan peserta yang hadir tampak antusias mengikuti seluruh rangkaian acara hingga penutupan.
Ketua Panitia Harlah, Sholehatun Nasiha, menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan kegiatan ini. “Semangat harlah ini menjadi energi baru bagi Fatayat NU untuk terus bergerak, bersinergi, dan mengokohkan posisi perempuan muda NU sebagai agen perubahan sosial yang berdaya dan berkeadaban,” ujarnya.
(Anisa).