Biaya Haji 2026, Gus Irfan: Insyaallah Turun

0

RISALAH NU ONLINE, JAKARTA – Sesuai janji dan targetnya saat menjadi Kepala BP Haji, Menteri Haji dan Umrah KH Moch Irfan Yusuf (Gus Irfan) akan berupaya menurunkan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) mulai tahun 2026.

Gus Irfan menegaskan pihaknya sedang bekerja keras sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto untuk menekan ongkos haji tanpa mengurangi kualitas pelayanan.

“Kami sedang berusaha keras, sesuai perintah presiden berusaha mengurangi biaya haji. Kami belum bicara angka, tapi Insyaallah turun. Kami kerja keras,” kata Gus Irfan di Jombang, Jawa Timur, dilansir dari Antara, Rabu (24/9/2025).

Jika ongkos turun, bisa dipastikan menjadi momen sejarah kinerja penyelenggaraan haji di bawah Kementerian Haji dan Umrah yang sebelumnya dikelola Kementerian Agama.

Selain menurunkan ongkos naik haji, Gus Irfan juga menargetkan pembangunan Kampung Haji Indonesia di Makkah, Arab Saudi. Proyek ini diatur melalui Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 15 Tahun 2025 dan melibatkan lintas kementerian serta lembaga, termasuk BPI Danantara.

Pada musim haji 2025, Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) ditetapkan sebesar Rp89,4 juta, lebih murah Rp4 juta dibanding 2024 yang mencapai Rp93,4 juta. Dari total BPIH tersebut, jemaah membayar Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) rata-rata Rp55,4 juta atau 62 persen, sementara 38 persen sisanya Rp33,9 juta ditutup dari nilai manfaat.

Dalam 10 tahun terakhir, biaya yang dibayarkan jemaah bervariasi antara Rp30–56 juta. Terendah pada 2016 sebesar Rp34,60 juta per jemaah, dan tertinggi pada 2024 dengan rata-rata Rp56 juta. (hd).

Leave A Reply

Your email address will not be published.