Jakarta, Risalah NU – Lembaga Dakwah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menjadi narasumber dalam kegiatan Serap Aspirasi Tokoh/Ulama/Pimpinan Ormas Pemuda Kepemudaan Islam yang diselenggarakan oleh Direktorat Penerangan Islam Ditjen Bimas Islam Kemenag RI pada Selasa (12/4/2022) di Bigland Sentul Hotel & Convention Bogor.
Hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Lembaga Dakwah PBNU, KH. Nurul Badruttamam, sebagai narasumber didampingi oleh KH. Achmad Ikrom sebagai moderator.
Dalam paparannya Sekretaris Lembaga Dakwah PBNU menyampaikan tentang strategi dakwah di era digital.
“Di era digital ini 70 persen lebih masyarakat Indonesia telah menjadi pengguna internet, dan 60 persen lebih masyarakat Indonesia menjadi pengguna media sosial, tentu ini adalah ladang dakwah yang harus dirambah oleh juru dakwah,” tutur Nurul.
Nurul menyampaikan ada 4 strategi dakwah di era digital yang dapat dilakukan oleh ormas kepemudaan Islam, pertama, memproduksi konten dakwah yang bermanfaat dan menunjukkan Islam yang damai.
“Kedua, konten haruslah menarik, kemasan konten menjadi hal yang penting, seberapa baguspun isi konten namun apabila tidak dikemas dengan menarik pasti orang tak akan membaca atau melihatnya,” tambah Nurul.
Ketiga, dakwah yang disampaikan harus responsive, memperhatikan isu-isu terkini yang sedang tren, dan terakhir harus konsisten dalam membuat konten-konten dakwah.
Selain itu, Nurul juga menyampaikan pentingnya sinergi antar ormas untuk membentuk juru dakwah yang berstandar.
“Harus ada dai atau juru dakwah yang berstandar di ormas, ormas akan menjadi guarantor para dainya, juga sinergi antar ormas untuk saling menguatkan dalam bingkai NKRI,” tutup Nurul.
Selain Lembaga Dakwah PBNU, acara ini juga menghadirkan Komisi Dakwah MUI Pusat dan Majelis Tabligh PP Muhammadiyah. (hud)