RISALAH NU ONLINE, JAKARTA – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) mengajak 3000 Dai dan Daiyyah untuk mensosialisasikan fiqih zakat kepada masyarakat di Indonesia.
Konsolidasi dakwah zakat dan gerakan zakat bersama seluruh komponen strategis dilakukan dalam acara “Tarhib Ramadhan 3000 Dai” pada Jumat 8 Maret 2024 di Masjid Agung Sunda Kelapa.
Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad MA menjelaskan dalam proses pengumpulan serta pendistribusian Zakat, Infaq, Sedekah (ZIS) merupakan hal yang tidak mudah. Baznas memiliki tagline yaitu Aman Syariat, Aman Regulasi dan Aman NKRI.
“Aman Syariat, Aman Regulasi dan Aman NKRI itu tidaklah mudah oleh sebab itu BAZNAS meminta kepada para Dai untuk membantu memberikan pemahaman atau literasi kepada masyarakat Indonesia yang masih rendah,” terangnya.
Para Dai tidak semata-mata hanya berdakwah di hadapan jamaah secara langsung, namun juga dapat melakukannya melalui youtube, zoom, ataupun media digital lannya.
Pimpinan BAZNAS RI, Saidah Sakwan mengungkapkan terdapat hadiah umroh bagi para Dai yang mendapatkan jumlah likes ataupun jumlah interaksi yang besar.
“Insya Allah BAZNAS akan menyediakan 5 hadiah umroh. Kita akan berangkatkan bapak ibu,” ujarnya.
Selain konsolidasi program literasi fikih zakat, acara tersebut juga merupakan momentum penyerahan bantuan King Salman secara simbolis untuk para dai nasional berupa beras dan sembako lainnya serta buku panduan untuk ceramah zakat.
Pada acara tersebut juga dilakukan penyerahan penghargaan kepada Dr. KH. Cholil Nafis, LC., MA., Ph.D sebagai Ulama Penggerak Zakat Nasional. Sebagai informasi, acara tersebut dihadiri oleh PWNU DKI Jakarta, PW Muhammadiyah DKI Jakarta, KADI, DMI, KODI, PUI, dan juga Persis. (anisa)