‘Pesan Menyentuh Kamtibmas dari Seorang Bhabin’

0

RISALAH NU ONLINE, JAKARTA – Jum’at pertama di awal tahun 2025, tepatnya di Masjid Al-Maghfiroh, Matraman, Jakarta Pusat pada 3 Januari 2025.

Saat sholat Jum’at dilantai atas Masjid, setelah sang Khotib mengimami sholat Jum’at, tiba-tiba dikejutkan pengumuman lirih, sederhana nan ringan, tapi mengandung kesan mendalam.

Seorang Bhabinkamtibmas dari Matraman, Pak Syarief nama akrab orang sekitar mengenalnya, tampil berdiri memegang microfon dengan seragam dinas lengkap Polri, sebuah cermin tampilan kahadiran Polri ditengah-tengah masyarakat.

Penulis mengenalnya sudah cukup lama, kisaran 5 tahunan yang lalu, sering bincang diluar, pernah mampir ke rumah, pernah pula mampir ke Kantor Kompolnas pada saat saya masih aktif kisaran tahun lalu.

Bahkan pernah pula mengenalkan kepada kolega yaitu Pak Pudji Hartanto Iskandar saat itu bersama Pak Mobri sang Kapolsek Matraman saat itu di Kantor Kompolnas.

Penulis dibuat terkejut, terenyuh, terharu sekaligus bangga berkecamuk jadi satu, terlintas dalam benak andaikan saja komunikasi publik Anggota Polri langsung menyentuh kepada masyarakat sebagaimana pesan kamtibmas ini pastinya kehadirannya akan terasa manfaat langsung dalam hal pengayomannya secara substansial.

Dalam pesan kamtibmas disampaikan agar masyarakat wilayah Matraman betul betul menjaga dan waspada terhadap maraknya fenomena Pinjaman Online (Pinjol), Judi Online (Judol), maupun Narkoba serta Tawuran antar warga.

“Bagi masyarakat yang terjerat Pinjol (Pinjaman Online) yang ditagih dan dikejar-kejar Dept Collector kiranya dapat berkonsultasi untuk mengadukannya ke Polsek Matraman. Jangan sampai anak-anak kita juga terjerat ke praktik Judi Online yang sudah merambah ke berbagai lapisan masyarakat,” tegas Pak Syarief dihadapan jamaah.

Menjadi perhatian yang sama juga terkait peredaran Narkoba agar benar benar keluarga masing masing saling menjaganya. “Banyak anak anak kecil disekitar kita yang sudah menjadi kurir Narkoba. Sangat memprihatinkan. Hal ini sangat bahaya untuk masa depan anak anak kita,” lanjutnya.

Baca Juga :  Santri dan Masa Depan Bangsa, Mengawal Perjuangan Menuju Generasi Emas 2045

Masalah tawuran juga menjadi perhatian khusus. “DI wilayah Matraman ini juga pernah terjadi tawuran antar warga pada malam hari raya yang menyebabkan terjadinya korban meninggal dunia. Oleh karenanya saya berharap semua lapisan masyarakat terus meningkatkan kewaspadaan dini jangan sampai terjadi tawuran warga di wilayah kita masing masing,” pungkasnya.

Empat tema pesan kamtibmas ini, kemudian penulis renungkan, rupanya ada korelasi dengan Program Asta Cita Presiden Prabowo saat ini. Dan yang pasti jika dirunut sebelumnya, maka menjadikan file ingatan kembali saat saya masih aktif sebagai Anggota Kompolnas pada kisaran pertengahan tahun lalu, triwulan pertama, saya bersama rekan lainnya pernah mengusulkan Rekomendasi Arah Kebijakan Polri yang dibahas bersama dengan Bappenas dan Asrena Mabes Polri terkait isu:

Penanganan dan Antisipasi Maraknya Judi Online (Judol), Narkoba serta Penyelundupan Narkoba maupun Barang Terlarang Lainnya, Illegal Logging, Illegal Minning, Illegal Fishing dan Bentuk Kejahatan lainnya kedalam maupun keluar negeri terkhusus di Daerah Perbatasan Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan serta membekali Almatsus,

Sarana Prasarana yang cukup dan Pembekalan Personil SDM Polri yang lebih memadai guna mengantisipasi bentuk praktik kejahatan konvensional maupun kejahatan lainnya yang melintasi seluruh perbatasan wilayah Indonesia terutama melalui laut yang membentang luas itu.

Penulis merenung, andai seluruh Bhabinkamtibmas di seluruh Indonesia rutin menyampaikan pesan kamtibmas diwilayahnya masing-masing, tak mustahil Indonesia terus semakin aman dan kondusif dalam berbagai sektornya dengan bersinergi, berkolaborasi pola pengamanannya antara Aparat Keamanan bersatu padu dengan masyarakat untuk menciptakan situasi kamtibmas yang sangat baik.

Terus bergerak tanpa henti, tanpa pamrih untuk senantiasa bersama masyarakat menjaga lingkungan wilayah masing-masing, Pak Bhabin, Pak Syarief. Doaku selalu menyertai seluruh Bhabinkamtibmas di Indonesia.

Baca Juga :  TAMU YANG DIDAMBAKAN

(Mohamnad Dawam, eks Anggota Kompolnas RI)

Leave A Reply

Your email address will not be published.