BAZNAS RI Gelar Tarhib Ramadhan Inklusif

0

RISALAH NU ONLINE, Jakarta – Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1446 H, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI menggelar kegiatan “Tarhib Ramadhan 1446 H: Cahaya Zakat: Keajaiban Muzaki dan Mustahik”

Salah satu agenda utama dalam acara ini adalah pembacaan Al-Quran isyarat oleh Teman Tuli dari BAZNAS RI serta BAZNAS tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.

Ketua BAZNAS RI, Prof. Noor, menyampaikan pesan pentingnya zakat sebagai bagian dari cahaya Allah SWT yang menerangi kehidupan siapapun. Tidak hanya terhadap orang yang menyalurkan zakat, tetapi juga pada penerima dan pengelola zakat.

“Kekuatan Allah SWT, kebesaran Allah SWT, Cahaya Allah yang akan menerangi kita semua. Kalau sekarang tampak ada perbedaan, nanti di akhirat tidak ada perbedaan apapun,” ujarnya di Aula Achmad Subianto Lt. 5, Kantor Pusat BAZNAS RI, Jakarta Timur pada Senin, (24/02/2025).

Prof. Noor juga menegaskan bahwa inklusi zakat adalah bagian dari cahaya Allah yang harus dirasakan oleh semua makhluk-Nya, khususnya manusia.

“Jika kita berzakat, kita akan mendapatkan cahayanya Allah. Secara tidak langsung penerima dan pengelola zakat juga akan menerima cahaya tersebut,” lanjutnya.

Menutup sambutannya, Prof. Noor mengajak semua pihak untuk bersama-sama menjadikan zakat sebagai penerang kehidupan, baik bagi amil, muzakki, maupun mereka yang membutuhkan bantuan.

“Kita semua ada kekhawatiran Indonesia gelap, maka kita sinari dengan cahaya zakat. Baik itu amil, muzakki, ataupun mereka yang mungkin perlu mendapatkan bantuan,” tutupnya.

Pada kesempatan itu pula, Guru Bahasa Isyarat dari Trainer Al-Quran Isyarat, sekaligus Lajnah Pentashih Mushaf Kemenag, Ibu Hajah Ida Zulfia, turut memberikan pernyataannya mengenai pentingnya akses Al-Quran bagi semua kalangan.

“Kita mempunyai amanah ilahi bahwa Al-Quran itu berhak dinikmati oleh seluruh umat manusia, tak terkecuali teman-teman yang tuli,” ujar Ibu Hajah Ida Zulfia.

Beliau mengajarkan bagaimana isyarat dari huruf-huruf hijaiyah. Para hadirin juga diajarkan untuk mempraktekan dalam lafadz basmalah.

(Anisa).

Leave A Reply

Your email address will not be published.