MAJALAH RISALAH NU – BOGOR – Tantangan dan perjuangan media NU di era melenial saat ini sangatlah berat. Karenanya, Media NU di tuntut untuk lebih kreatif, inovatif dan kompak. Demikian dikatakan Pemimpin Majalah Risalah NU KH Musthafa Helmy saat membuka acara Rapat Kerja (Raker) Majalah Risalah NU di Hotel Puncak Raya, Bogor, Minggu (15/10/2023).
Raker diikuti seluruh crew Majalah Risalah NU dari berbagai daerah sekitar 20 orang mengikuti dengan hikmat acara sampai selesai. Raker mengangkat tema ’Mempertahankan tradisi menuju 1 abad media NU’
Dikatakan Cak Mus sapaan akrab Pimred, bahwa tuntutan agar Media NU lebih kreatif dan kompak di era melenial untuk menyatukan komponen yang menjadi bagian dari media tersebut. ”Paling tidak ada tiga komponen penting yang harus seiring sejalan dan kompak,” ujarnya
Menurut Cak Mus, ada tiga komponen pentig dalam permediaan. Pertama, iklan, kedua, distribusi dan ketiga yaitu redaksi. Sehingga media akan jalan dan stabil jika ketiga komponen tersebut jalan dan kompak. ”Kalau komponen tiga itu, satunya tidak jalan, maka media tidak akan maksimal berjalan,” ungkap senior jurnalis NU itu.
Karenanya, Cak Mus berpesan kepada seluruh crew Majalah Risalah NU untuk selalu menjunjung tinggi kekompakan dan kebersamaan untuk menjadi media yang sukses dan besar. ”Semoga temen-temen bisa kompak selalu, sehingga Majalah Risalah NU eksis dan menjadi besar,” pungkasnya.
Sementara itu, Redaktur Pelaksana Majalah Risalah NU Huda Sabily meminta kepada seluruh crew untuk selalu semangat, istiqomah dan bertanggunjawab atas tugas-tugasnya masing-masing. ”Ayooo tetap semangat, tanggungjawab dan kompak,” ujarnya menyemangati seluruh crew yang hadir.
Acara selama dua hari diahiri dengan ramah tamah dan bermain game untuk menjaga kekompakan dan kebersamaan antar crew dan keluarga yang ikut hadir. (yud)